Kesiapan UKM dalam menghadapi MEA (Dalam Perspektif Kebijakan)

Kesiapan UKM dalam menghadapi MEA (Dalam Perspektif Kebijakan)

Tahun 2007 dan 2012 adalah tahun dimana dunia sedang mengalami krisis finansial global akibat krisis ekonomi yang berpusat oleh Amerika Serikat (2007) dan Yunani (2010). Hal tersebut menunjukkan bahwa UKM mempunyai daya tahan yang lebih kuat dibandingkan Usaha Besar ditengah gempuran krisis ekonomi. Saat banyak usaha berskala besar mengalami stagnasi dalam menghadapi krisis ekonomi beberapa tahun yang lalu, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) terbukti mampu bertahan dengan segala keterbatasan yang dimilikinya.
Kementerian Koperasi dan UKM mencatat perkembangan UKM di Indonesia periode 2006-2012 mengalami kenaikan yang cukup signifikan dibandingkan dengan pertumbuhan Usaha Besar, begitupun juga dengan tingkat konstribusi dalam menciptakan lapangan pekerjaan dimana hal tersebut sudah menunjukkan bahwa kehadiran UKM telah berkontribusi dalam pengurangan jumlah kemiskinan.
Namun, daya saing UKM di Indonesia relatif lebih rendah dibanding beberapa negara di kawasan Asia Tenggara, apabila ditinjau dari aspek inovasi dan akses terhadap pasar internasional. Daya saing global UKM di Indonesia masih perlu peningkatan agar bisa bersaing di pasar internasional.

Tantangan lebih berat bagi UKM akan datang seiring dengan diterapkannya ASEAN Economic Community (Masyarakat Ekonomi ASEAN-MEA) di akhir tahun 2015. UKM dihadapkan pada tantangan untuk lebih bisa unggul di pasar dalam negeri ditengah gempuran pesaing dari luar negeri (impor) dan juga unggul di pasar ekspor. Konsekuensinya, UKM harus mampu menjadi entitas bisnis yang berdaya saing tinggi dengan menyelesaikan seluruh kendala-kendala yang ada seperti keterbatasan modal, teknologi, dan kualitas SDM yang terampil dan inovatif. Jika tidak, maka tantangan tersebut akan berubah menjadi ancaman bagi keberlangsungan UKM di Indonesia yang terancam tersisih dari arena pertandingan yang bernama pasar bebas.
Berangkat dari latar belakang tersebut, Kelompok Kajian dan Pengembangan UKM (K2PU) Universitas Brawijaya menyelenggarakan seminar ilmiah dengan tema “Kesiapan UKM dalam menghadapi MEA (Dalam Perspektif Kebijakan)”.

Related Posts
Leave a Reply

Your email address will not be published.Required fields are marked *