Dunia tengah memasuki masa baru di mana masalah yang dihadapi semakin kompleks, revolusi industri 4.0 yang men-disrupsi pasar kini juga harus ditambah dengan pandemi covid-19 yang tidak kunjung mereda, dunia harus mulai beradaptasi era normal baru (The New Normal ) dengan resiko dan ketidakpastian.
Mengelola resiko dan ketidakpastian harus berdasarkan kaidah saintifik yang tepat dimana ilmu administrasi sebagai sentral dalam pengelolaan organisasi sektor publik dan sektor bisnis harus mampu memberikan kontribusi berbasis sains di era normal. Tantangantantangan muncul dalam ilmu administrasi akibat pandemi ini seperti pembatasan fisik, digitalisasi pelayanan, hilangnya sumber daya hingga pilihan dilematis antara kesehatan dan ekonomi.
Berbagai diskusi dan riset penting ilmu administrasi tentang pandemi telah mencapai banyak hal mulai dari dampak pandemi di berbagai sektor, strategi adaptasi organisasi, implementasi dan evaluasi kebijakan, best practices kebijakan, hingga resiliensi, akan tetapi di tengah lingkungan yang sangat tidak menentu ini masih banyak diperlukan forum-forum diskusi publik yang mampu menghadirkan inspirasi dan solusi berbagai masalah di era normal baru ini. Oleh karena itu Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya sebagai salah satu fakultas ilmu administrasi terbaik dan tertua di Indonesia akan menyelenggarakan Annnual International Conference on Business and Public Administration (AICoBPA) 2020 dengan tema besar “Governing Risk and Uncertainty as The Challenges for Public and Business Administration in the New Normal”
Pada kegiatan tersebut K2PU berhasil memaparkan 3 penelitiannya, yaitu:
- “Financial Inclusion Development Model of Small Business” oleh Prof. Dr. Kusdi Raharjo, DEA.
- “What Do Matter Entrepreneurial Competencies on Business Performance? An Empirical Investigation of SMEs In Indonesia” oleh Yudha Prakasa, S.AB., M.AB
- “The Effect of Motivation on Financial Literation (Study on UKM in Malang City” oleh Ilham Azmi Zarkasi, S.AB
